Skip to content
PPM Social Community
Search for:

Search result

  • Groups
  • Members
  • Forums 
    • What’s New
    • Most popular topics
  • Meeting
  • News & Blog
  • Dokumen
PPM Social Community
Menu Close
  • Groups
  • Members
  • Forums 
    • What’s New
    • Most popular topics
  • Meeting
  • News & Blog
  • Dokumen

Signin

Lost your password?

Not Registered? Sign up

Recover Password

Already registered? Signin

New Signup

Already registered? Signin

Bantuan Rice Cooker Gratis Tidak Efektif dan Bukan Solusi

ppmcommunity November 29, 2022 0 Comments

JawaPos.com – Pemerintah melalui Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) merancang program bantuan penanak nasi listrik (BPNL) atau bantuan rice cooker gratis bagi keluarga penerima manfaat (KPM) sebanyak 680 ribu unit pada tahun 2023 mendatang.

Kementerian ESDM mengklaim, menanak nasi menggunakan rice cooker akan menghemat biaya sebesar Rp 6.404 per bulan jika dibandingkan dengan menggunakan kompor LPG 3 Kg. Pihaknya mengungkapkanm bantuan rice cooker ini lebih bisa dimungkinkan untuk mengganti bantuan kompor induksi guna mendukung pemanfaatan energi bersih.

Terkait itu, Pengamat Ekonomi Energi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi menilai bantuan rice cooker tidak efektif dan bukan solusi. Fahmy menyebut pembagian rice cooker tidak begitu tepat dianggap sebagai upaya menggantikan gas LPG 3 Kg.

“Bahkan, hampir bisa dibilang tidak dapat menggantikan LPG 3 Kg sama sekali. Alasannya, rice cooker hanya untuk menanak nasi, sedangkan memasak lauk dan lainnya masih menggunakan kompor gas dengan LPG 3 Kg,” kata Fahmy Radhi dalam keterangan tertulis, Selasa (29/11).

Dengaprogram pembagian rice cooker dinilai tidak efektif sama sekali jika dikaitkan dalam upaya untuk mengurangi dan apalagi menggantikan LPG 3 Kg. n demikian, lanjutnya, program pembagian rice cooker dinilai tidak efektif sama sekali jika dikaitkan dalam upaya untuk mengurangi dan apalagi menggantikan LPG 3 Kg. Menurutnya, gas hingga kini memang sebagai konten impor dan menyita subsidi cukup besar sehingga memberatkan APBN.

Terkait itu, ia menyarankan kepada Kementerian ESDM daripada membagikan bantuan rice cooker seharusnya memprioritaskan diversifikasi program penggunaan energi bersih melalui migrasi dari LPG 3 Kg ke energi bersih, seperti menambah jaringan Jargas dan mempercepat gasifikasi batubara yang lebih masif.

“Bukan program coba-coba yang tidak efektif dalam menggantikan LPG 3 Kg yang menjadi permasalahan negeri ini selama ber tahun-tahun tanpa ada solusinya,” ujarnya.

Ia menilai program ini sebagai coba-coba lantaran dicanangkan setelah pembagian kompor induksi dibatalkan pemerintah. “Setelah dibatalkan pembagian kompor listrik, Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana membagikan 680 ribu penanak nasi atau rice cooker gratis kepada masyarakat pada 2023,” imbuhnya.

Meski demikian, ia menyebut sebagai bagian dari diversifikasi penggunaan energi bersih yang menggunakan listrik, pembagian rice cooker gratis dinilai cukup tepat. Namun sayang, pemerintah belum menghitung juga kontribusi dalam pemanfatan energi bersih, peningkatan konsumsi listrik, dan penghematan menanak nasi dalam penggunaan 680 ribu rice cooker.

Dengan daya listrik yang rendah, menurut Fahmy, penggunaan rice cooker dapat dimanfaatkan oleh keluarga penerima manfaat yang menggunakan daya listrik 450 Volt Ampere (VA). Bahkan, juga bisa digunakan untuk rice cooker berdaya 200 VA maupun berdaya 300 VA. Hanya saja, untuk rice cooker berdaya 200 VA dapat digunakan selama 24 jam. Untuk rice cooker berdaya 300 VA tidak dapat digunakan selama 24 jam terus menerus, terutama pada malam hari saat semua menyala.

“Agar lebih leluasa penggunaan rice cooker 300 VA, pelanggan listrik 450 VA justru harus mengubah menjadi 900 VA,” tandasnya.

Editor : Estu Suryowati

Reporter : R. Nurul Fitriana Putri

Source link

Post navigation

Previous Previous post: prev-postMiliter Rusia Dapat Aset Luar Angkasa Baru
Next Next post: next-postChina Perkuat Kehadiran Polisi dalam Tanggapi Protes

Leave a Reply Cancel reply

You must be logged in to post a comment.

Latest Post

February 6, 2023

The Last of Us: Serial adaptasi gim video terbaik yang pernah ada
Read more

February 6, 2023

Harga Beras Mahal, Pedagang Pasar: Bulog Tak Becus
Read more

February 6, 2023

Polisi Ungkap Kasus Pencabulan Anak di Sleman, Berlangsung Sejak 2013
Read more

February 6, 2023

Hati-Hati, Smart Speaker Bisa Kena Hack Loh : Okezone techno
Read more

February 6, 2023

Konser Dewa 19 Banjir Kritik, Sandiaga: Kami Tak Terlibat Langsung, Tapi Akan Proaktif
Read more

February 6, 2023

Filipina Tingkatkan Kehadiran Pasukan Penjaga Pantai di Laut China Selatan
Read more

February 6, 2023

China Kecam AS yang Tembak Jatuh Balon Miliknya
Read more

February 6, 2023

Detik-detik Gedung Roboh Akibat Gempa Terekam Siaran Langsung TV, Mirip Serangan Rudal
Read more

February 6, 2023

Kasus Baru Gagal Ginjal, Kemenkes: Memang Awalnya Diberi Praxion
Read more

February 6, 2023

KPU Tegaskan Pemilu 2024 Jalan Terus Sesuai Jadwal
Read more

Copyright © 2023 PPM Social Community – Powered by metafans.

  • MembersMembers
  • GroupsGroups
  • ForumsForums
  • MeetingMeeting
  • News & BlogNews & Blog